Pesona Indah Gunung Batu Jonggol
Berada di tengah alam dengan dikelilingi warna hijau pohon pegunungan adalah sesuatu yang selalu membuat saya ingin berlama-lama, ingin kembali dan kembali lagi. Bicara alam pegunungan hijau adalah saya, dan saya adalah alam hijau itu sendiri. (lebay banget yak?).
Berdasarkan info dari mbah Google yang memunculkan berita hangat tentang sebuah gunung yang lokasinya dekat ibukota, tepatnya di desa Sukamakmur, Jonggol dan pendakian bisa ditempuh dalam seharian, (tek-tok kalo kata kalangan pendaki ) langsung saja membuat saya bersemangat dan gak sabaran untuk segera dapat menjamahnya.
Sabtu pagi, 11 April 2015 itu sebenarnya saya harus memberikan kuliah buat para mahasiswa akademi keperawatan untuk mata kuliah bahasa Inggris. Tapi, aah...! Ada perasaan malas dan enggan untuk ke kampus hari itu. Daya tarik magis yang penuh racun gunung Batu itu ternyata sangat kuat mempengaruhi saya untuk tidak mengajar pada hari itu. ( he he, maaf yak para mahasiswa, hari itu saya bolos!).
Tepat jam 8.30 WJS. saya langsung tancap gas menuju Gunung Batu mulai dari starting point jalan raya Hankam Pondok Gede lurus ke arah Ujung Aspal - Kranggan sampai ke pertigaan jalur alternatif kota wisata Cibubur - Jonggol. Ambil jalan ke kiri. Langsung saya memacu kuda besi dengan kecepatan 60-70 kmph. Jembatan Flyover Cileungsi lewat, cuaca agak panas, tapi tetap melaju dengan aman karena jalannya bagus, setelah melewati taman buah Mekarsari sebelah kanan jalan, dan tepat jam 9.15 WJS. akhirnya saya sudah sampai di terminal angkutan kota Cilengsi. ( He he he . . . kirain udah sampe di lokasi yaa?)
Saya lanjutkan trek solo trip ini lurus terus sampai bertemu pertigaan Tugu Bogor Tegar Beriman, dan dari situ saya ambil ke arah kiri untuk mengejar bapaknya Wakwaw. Sekitar 30 menit perjalanan atau pada jarak tempuh 5 - 6 km ada pertigaan. Patokannya adalah SDN Mengker di sisi kiri jalan yang berhadapan dengan mini market. Tepat di depan sekolah tersebut ada jalan yang menuju lokasi Gunung Batu. Saya masuk kesitu, setelah menggunakan GPS untuk meyakinkan arah tujuan. Mulai dari sini saya sudah merasakan suasana perkampungan yang asri dan damai. Dan ... 20 menit kemudian saya benar-benar sudah berada di jalan diantara pepohonan hijau di sisi kanan dan kirinya. OMG...! Indah dan sangat indah ...!
Saya lanjutkan trek solo trip ini lurus terus sampai bertemu pertigaan Tugu Bogor Tegar Beriman, dan dari situ saya ambil ke arah kiri untuk mengejar bapaknya Wakwaw. Sekitar 30 menit perjalanan atau pada jarak tempuh 5 - 6 km ada pertigaan. Patokannya adalah SDN Mengker di sisi kiri jalan yang berhadapan dengan mini market. Tepat di depan sekolah tersebut ada jalan yang menuju lokasi Gunung Batu. Saya masuk kesitu, setelah menggunakan GPS untuk meyakinkan arah tujuan. Mulai dari sini saya sudah merasakan suasana perkampungan yang asri dan damai. Dan ... 20 menit kemudian saya benar-benar sudah berada di jalan diantara pepohonan hijau di sisi kanan dan kirinya. OMG...! Indah dan sangat indah ...!
Di menit ke 40 saya sudah ngerasa benar-benar berada di dunia lain. Suasana hening, semilir angin segar menerpa wajah saya. Route perbukitan yang berkelok-kelok, naik dan turun membuat saya bergumam " Ini indah sangat luar biasa...! " Saya melewati sebuah pesantren moderen di sebuah tikungan menurun, cuma saya lupa namanya. Subhanallah...! Ada satu spot yang sangat memaksa saya untuk berhenti disana, sebuah jalan dimana kanan dan kiri dipenuhi pohon jati yang berdiri rapih menyambut kedatangan saya. 15 menitan saya nongkrong sendiri disini.
Jarak tempuh sudah sekitar 20km. Ada satu spot perjalanan yang sedikit rusak dan berair dikarenakan drainase kurang begitu mampu menampung air yang mengalir dari lereng gunung. Namun itu hanya sekitar 3 meteran lah, so no problemo. Agak berhati-hati saja disini. Dan ...!!!! Benerapa saat kemudian saya melihat penanda jalan yang menunjukkan gerbang ke Gunung Batu. Alhamdulillaah... akhirnya sampai juga saya disini. Waktu menunjukkan 10.30 WJS. Gak bisa ngomong sementara melihat mahakarya sang penguasa alam raya ini. Dari gerbang ini jalanya berbatu, jadi harus pilih-pilih agar aman. 15 menit kemudian saya sudah tiba di areal parkiran yang lokasinya di sebelah kanan. Ada beberapa warung jajanan, lumayan buat menghilangkan lapar dan dahaga. Tiket parkir 10 ribu aja, insya Allah aman.
![]() |
Hasil jepretan dengan menggunakan kamera ASUS PhonePad-7. Lumayan lah . . . |
![]() |
Pemandangan dijepret dari trap -2 pendakian. Amazing ..... |
![]() |
Summit Attack dijepret dengan menggunakan gajet kesayangan ASUS PhonePad-7 |
Komentar
Posting Komentar